Makassar, Gerbongnews.co.id- Debat calon kepala daerah kabupaten luwu yang berlangsung semalam rabu, 30/10/24 di hotel dalton kota makassar, memicu sorotan publik terutama di media sosial, banyak masyarakat luwu yang memberikan tanggapan panas terhadap jawaban dari setiap calon yang tidak sesuai dengan konteks pertanyaan yang diberikan, sehingga ini mencerminkan ketidakpuasan terhadap jawaban-jawaban yang di berikan dari setiap calon kepala daerah yang ada di kab.luwu.
Haikal, sebagai ketua bidang pendidikan PP IPMIL Luwu, juga menyampaikan ketidakpuasan dan kekecewaannya terhadap debat calon kepala daerah yang dilakukan semalam, sebab ia menganggap bahwa debat bukan hanya penyampaian visi misi, tetapi lebih mendalam bahwa debat ini adalah salah satu instrument pendidikan politik yang dapat digunakan untuk menjadi ajang bagi pemilih untuk melihat sikap, pengetahuan, dan kemampuan komunikasi paslon.
Hal ini seringkali menjadi indikator penting dalam menilai kepemimpinan mereka. Melalui debat, pemilih bisa mendapatkan informasi langsung dari para paslon mengenai program mereka, seperti pembangunan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
Informasi yang diperoleh dalam debat membantu pemilih memahami perbedaan program dan pandangan paslon kepala daerah sehingga dapat memilih yang paling sesuai dengan harapan dan kebutuhan mereka.
Sehingga dalam hal ini Haikal sebagai KABID Pendidikan PP IPMIL Luwu menantang seluruh calon kepala daerah di kab. Luwu untuk segera membuat forum yang digunakan untuk membedah ulang visi misi yang menjadi andalan dari setiap paslon.